This Week Top News

Keriuhan Kosong yang Kita Pelihara Tanpa Sadar

Hardiansyah Padli Beberapa hari terakhir, sebuah berita tentang seorang tuanku yang batal menikah di Sumbar tiba-tiba memenuhi beranda Facebook saya. Terus terang, saya tidak mengenal beliau secara dekat. Kami hanya pernah bertemu sekali dalam sebuah majelis, ketika beliau datang bersama guru kami, Tuanku Rahmat Tk Sulaiman. Selain itu, hubungan kami hanya sebatas pertemanan di Facebook….

Review Multiplying Methods: From Pluralism to Combination

Buku The Practice of Cultural Studies karya Dr. Richard Johnson, Prof. Deborah Chambers, Dr. Parvati Raghuram, dan Estella Tincknell (2004), pada halaman 26-42 membahas metode dalam kajian budaya. Bab 2 dari buku The Practice of Cultural Studies yang berjudul Multiplying Methods: From Pluralism to Combinationmengeksplorasi beragam pendekatan metodologi dalam kajian budaya. Bab ini berupaya memahami mengapa terdapat begitu banyak…

Review Artikel: “Cultural Studies and Everyday Life: A Balinese Case” oleh Mark Hobart

Sumber: Jurnal Kajian Bali Artikel Cultural Studies and Everyday Life: A Balinese Case karya Mark Hobart memberikan analisis kritis terhadap bagaimana kebudayaan di Bali dipahami, dikonstruksi, dan dikendalikan oleh kekuatan hegemonik, khususnya dalam konteks pariwisata dan politik budaya. Hobart, yang berasal dari tradisi Cultural Studies, menyoroti bagaimana konsep kebudayaan dalam konteks Indonesia, terutama di Bali,…

Latest posts

All
Business
Politics
Fashion

Keriuhan Kosong yang Kita Pelihara Tanpa Sadar

Hardiansyah Padli Beberapa hari terakhir, sebuah berita tentang seorang tuanku yang batal menikah di Sumbar tiba-tiba memenuhi beranda Facebook saya. Terus terang, saya tidak mengenal beliau secara dekat. Kami hanya pernah bertemu sekali dalam sebuah majelis, ketika beliau datang bersama guru kami, Tuanku Rahmat Tk Sulaiman. Selain itu, hubungan kami hanya sebatas pertemanan di Facebook....

Review Multiplying Methods: From Pluralism to Combination

Buku The Practice of Cultural Studies karya Dr. Richard Johnson, Prof. Deborah Chambers, Dr. Parvati Raghuram, dan Estella Tincknell (2004), pada halaman 26-42 membahas metode dalam kajian budaya. Bab 2 dari buku The Practice of Cultural Studies yang berjudul Multiplying Methods: From Pluralism to Combinationmengeksplorasi beragam pendekatan metodologi dalam kajian budaya. Bab ini berupaya memahami mengapa terdapat begitu banyak...

Review Artikel: “Cultural Studies and Everyday Life: A Balinese Case” oleh Mark Hobart

Sumber: Jurnal Kajian Bali Artikel Cultural Studies and Everyday Life: A Balinese Case karya Mark Hobart memberikan analisis kritis terhadap bagaimana kebudayaan di Bali dipahami, dikonstruksi, dan dikendalikan oleh kekuatan hegemonik, khususnya dalam konteks pariwisata dan politik budaya. Hobart, yang berasal dari tradisi Cultural Studies, menyoroti bagaimana konsep kebudayaan dalam konteks Indonesia, terutama di Bali,...

Basari Sulaman: Sentuhan Tradisi dalam Songket dan Kebaya Minangkabau

Basari Sulaman, salah satu perajin tekstil tradisional di Sumatra Barat, dikenal sebagai produsen kain sulaman khas Minangkabau. Dengan keahlian turun-temurun, mereka menghadirkan berbagai busana tradisional seperti salendang gadang, baju kurung, songket, kebaya, dan scraf yang menjadi bagian penting dalam budaya Minangkabau. Keahlian yang diwariskan dari generasi ke generasi ini membuat Basari Sulaman tetap eksis di tengah gempuran industri tekstil modern....

Media Sosial dan Budaya Indonesia: Antara Modernisasi dan Ancaman Terhadap Tradisi

Sumber:Pexels Dalam beberapa tahun terakhir, media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Dari kota-kota besar hingga desa terpencil, internet dan berbagai platform digital seperti Instagram, TikTok, serta YouTube telah mengubah cara masyarakat berinteraksi, mengekspresikan diri, dan bahkan melestarikan budaya. Namun, di balik pesatnya perkembangan ini, muncul pertanyaan besar: Apakah media sosial...

Category Collection

Find Me On